Deretan Wisata Gua di Indonesia yang Menarik Di Jelajahi-Pesona Indonesia memang tak perlu di ragukan. Tak hanya di permukaan, keindahan alam indonesia juga tampak hingga perut bumi, alias gua. Di Indonesia terdapat banyak gua yang berbentuk secara alami, bahkan menyimpan banyak sejarah di dalamnya.
Wisata gua atau caving bisa menjadi alternatif liburana seru. Khususnya bagi kalian yang hobi memacu adrenalin. Sebab, ada beberapa gua di Indonesia yang bisa di masuki dengan cara trekking melalui tangga dan batuan terjal. Menyusuri sungai di dalam gua, hingga menggunakan bantuan tali untuk masuk ke dalam mulut gua.
Bagi kamu yang ingin mau mencoba sensasi liburan berbeda, berikut adalah deretan gua di Indonesia yang menarik di jelajahi.
1. Gua Jomblang
Wisata gua yang pertama berada di Gunungkidul, Yogyakarta, yakni gua jomblang. Daya tarik utama dari gua ini adalah, Cahaya surga, yakni sorot cahaya matahari yang masuk ke dalam gua melalui lubang besar setinggi 90 meter.
Untuk menyaksikan langsung keindahan tersebut, kita harus turun ke dalam mulut gua dari ketinggian 15-20 meter dengan bantuan tali, lalu menyusuri gua menuju titik, cahaya surga. Namun tenang sobat parekraf akan di pandu ahli untuk memastikan keamanan saat masuk ke dalam gua jomblang.
2. Gua Pindul
Masih berada di daerah Gunungkidul, destinasi wisata gua di Indonesia lainnya yang menarik untuk disusuri adalah Gua pindul. Aktivitas seru yang bisa kamu lakukan di gua ini adalah susur sungai atau river tubing. Selain itu, terdapat aliran sungai bawah tanah sepanjang 350 meter. Namun untuk menuyusuri gua ktia harus bersabar masuk satu per satu atau mengikuti arahan dari pemandu wisata.
3. Gua Cokro
Satu lagi hidden gem di Gunungkidul, yakni adalah wisata gua cokro. Daya tarik utama dari gua ini adalah ornamen yang terdapat pada dinding gua yang terbentuk secara alami. Uniknya, ornamen tersebut seakan membentuk tirai dan menyerupai keris. Selain itu pemandangan yang menakjubkan bisa kita lihat saat menyusuri gua dengan kedalaman 18 meter.
4. Gua Gong
Wisata gua yang selanjutnya berada di Pacitan, Jawa Timur. Nama gua tersebut tercipta bukan tanpa alasan. Konon nama ini muncul karena ada suara seperti gong saat stalakmit dan stalagmit di gua di pukul. Saat melakukan susur gua, sobat parekraf juga bisa menikmati cahaya warna-warni yang berpendar di dalam gua.
5. Gua Beloyot
Sekarang kita beralih ke pulau Kalimantan, yaps tepatnya berada di Berau, Kalimantan Timur. Wisata gua Beloyot konon sudah ada sejak 10.000 tahun silam. Di dalam gua ini, kamu bisa menemukan beberapa peninggalan prasejarah berupa lukisan manusia purba yang menceritakan aktivitas berburu, dan jiplakan tangan manusia purba. Untuk mencapai Gua tersebut kita menyusuri hutan rimbun yang masih asri sejauh 5,5 km dari kampung merabu.
6. Gua Lokale
Di tanah Papua juga memiliki wisata gua yang patut di telusuri, gua tersebut berada di lembah Baliem, Jayawijaya. Gua ini di sebut sebagai gua tak berujung, karena arkeolog baru mencapai kedalaman gua sejauh 3km, sehingga mungkin saja panjangnya lebih dari dalam lagi. Selain itu, di dalam gua ada beberapa dinding berongga, ketika kita ketuk maka akan mengeluarkan suara cukup unik.
+ There are no comments
Add yours